Anda tentu membutuhkan jasa seorang arsitek ketika hendak membangun rumah maupun bangunan yang nyaman. Memang banyak arsitek di kota besar, sebut saja arsitek Jogja. Pastinya ada ratusan atau bahkan ribuan bukan? Namun tahukah Anda tentang tokoh tokoh arsitek yang memiliki prestasi di Indonesia? Ada banyak sekali nama arsitek yang memiliki karya luar biasa, serta membanggakan Indonesia.
Berikut ini adalah tokoh tokoh Arsitek Kondang dan Karyanya. Anda bisa mempelajari desain desain mereka yang menarik dan juga unik melalui berbagai bangunan yang sudah mereka hasilkan.
Arsitek Kondang dan Karyanya
Nabila Larasati Pranoto

Anda bisa menengok karya arsitek muda Indonesia ini melalui karyanya yang berjudul “A Living Organism”. Nabila membuat karya ini berdasarkan dari keprihatinannya pada wacana global warming yang melanda dunia dan alam sekitar. Karyanya ini juga mengantarkan Nabila dalam mendapatkan penghargaan di level internasional.
Nabila mendapat anugerah penghargaan oleh Jacques Rougerie Foundation yang berbasis di Perancis. Karya tersebut juga sekaligus mendapatkan penghargaan Coup de Coeur Award melalui bidang kategori “Architecture and Sea Level Rise”. Hebat ya!
Liem Bwan Tjie

Selanjutnya ada arsitek Bernama Liem Bwan Tjie yang berasal dari Semarang. Liem lahir pada tanggal 6 September tahun 1891. Liem Bwan Tjie merupakan tokoh arsitek Tionghoa-Indonesia yang memiliki sederet karya dan prestasi. Beberapa karyanya di antara lain rumah bangsawan The Bo Djwan, Stadion Teladan di Medan, serta Kantor Oei Tiong Ham Concern di Semarang. Sebelum membangun bangunan, pastinya beliau beserta kontraktor melakukan survey terlebih dahulu.
Tamara Wibowo

Selanjutnya ada nama Tamara Wibowo yang menjadi salah satu tokoh arsitek perempuan di Indonesia. Tamara Wibowo merupakan perempuan kelahiran Semarang dan menamatkan studi S1 nya di University of Minnesota, Amerika. Tamara kemudian bekerja di berbagai firma arsitektur yang ada di sana.
Kemudian pada tahun 2015, ia mulai mendirikan Tamara Wibowo Architects yang berlokasi di Kota Semarang. Sustainable design merupakan concern karya karya arsitekturnya. Karya karya Tamara diantaranya adalah Porous House yang terletak di Jakarta dan Bukit Kopi Residence. Selain itu ada pula beberapa bangunan yang berada di Semarang, di antaranya ES House, The Douplex, S12A House.
Daliana Suryawinata

Selanjutnya ada arsitek Daliana Suryawinata. Tokoh Daliana Suryawinata masuk menjadi salah satu daftar dalam “100 Women to Watch in Architecture”. Penghargaan ini diselenggarakan oleh Architizer A+ Awards. Daliana juga merupakan salah satu pendiri dari Suryawinata Heinzelmann Architecture and Urbanism (SHAU). SHAU ini berbasis di 3 kota besar di dunia, yakni Rotterdam (Belanda), Munich (Jerman), serta Jakarta (Indonesia).
SHAU
Bila Anda telah mengenal SHAU dari Daliana, berikut adalah beberapa karya tim SHAU yang sangat memukau. SHAU mendapatkan penghargaan internasional di tahun 2020 atas karyanya berupa Microlibrary Warak Kayu. Bangunan ini merupakan sebuah perpustakaan yang terletak di Kota Semarang. Sementara pada tahun 2017 silam, SHAU juga mendapatkan penghargaan yang serupa. Kali ini dengan karyanya yaitu Microlibrary Bima. Mereka konsisten dalam memanfaatkan bahan daur ulang selama merancang desain desain karyanya.
Berikut tadi adalah kelima arsitek kondang dan karyanya asal Indonesia. Mereka semua memiliki sejumlah prestasi yang membanggakan serta menginspirasi banyak kalangan. Kalau sekelas arsitek kondang sih tidak usah diragukan lagi lisensi arsitek dibuktikan dengan apa.
Komentar Terbaru