Salah satu dari pekerjaan yang paling stressful di dunia ini adalah salah satunya menjadi kontraktor bangunan entah itu kontraktor rumah, kontraktor gudang, kontraktor ruko, atau kontraktor yang lainnya. Meskipun begitu, kini di kota – kota besar apalagi Solo terdapat banyak sekali kontraktor Solo terpercaya yang bisa Anda pilih. Terlepas dari beban kerja serta resiko keselamatan yang terpaut tinggi, kontraktor bangunan selalu diharapkan oleh konsumen mampu menghasilkan suatu hunian yang indah, nyaman dan aman, dan tentunya tahan lama bagi penghuninya. Apakah kamu penasaran apa sih yang menjadi tanggung jawab serta tugas dari seorang kontraktor bangunan?

Pengelompokan Komponen Yang Menjadi Pekerjaan Kontraktor

Apabila membahas mengenai jasa kontraktor, tidak akan lepas dari membagi komponen dari profesinya terlebih dahulu. Pertama-tama, kamu dapat membaginya menjadi tiga komponen.

  1. Komponen yang pertama yaitu arsitektur: Arsitektur adalah orang yang menjamin sebuah bangunan konstruksi mempunyai rancangan dan desain yang sesuai fungsi dan tentunya terlihat menarik
  2. Komponen yang kedua yaitu konstruksi: yang memastikan proses pengerjaan proyek sesuai dengan yang dirancang dan direncanakan. Tentunya juga memastikan bangunan yang telah berdiri harus tahan lama, nyaman dan aman.
  3. Komponen yang ketiga yaitu mekanikal dan elektrikal: komponen pekerjaan ini adalah komponen yang mengurus dan bertanggung jawab dalam urusan instalasi listrik, lift, gas, dan lain-lain.

Nah di antara ketiga komponen tersebut, manakah yang merupakan komponen yang di anggap paling penting? Jawabannya tentunya ketiga komponen dari pekerjaan kontraktor tersebut semuanya penting ya. Desain arsitektur yang nyaman dan bagus akan diutamakan karena tiap bangunan mempunyai tujuannya masing-masing.

Tentunya dalam mendesain rumah sakit tidak bisa sama dengan desain bandara, ataupun tidak bisa menyamakan desain dari hunian rumah dengan desain mess tukang. Begitu pula konstruksi sebuah bangunan yang tentunya tak boleh di abaikan begitu saja. Dalam memilih material serta konstruksi yang tahan lama merupakan pondasi bagi bangunan yang aman.

Lantas Apa Tanggung Jawab Serta Tugas dari Seorang Kontraktor Bangunan

Tugas dan Tanggung Jawab Kontraktor Bangunan

Seorang kontraktor pada dasarnya mendapatkan proyek kerjanya dengan 2 cara. Yang pertama, kontraktor dapat di tunjuk langsung oleh pemilik proyek untuk mengerjakan proyek pembangunannya. Yang kedua, mengikuti lelang yang umumnya pemilik proyek lakukan.

Dalam lingkup kontraktor, kamu akan mendengar  istilah yaitu general kontraktor yang merupakan kontraktor yang pemilik bangunan tunjuk secara langsung untuk mengerjakan proyek bangunan miliknya. General kontraktor dapat dikatakan juga merupakan kontraktor utama proyek atau yang disebut juga dengan main contractor project.

Tanggung jawab serta tugas dari seorang kontraktor bangunan tentu saja berbeda karena tergantung oleh proyek yang kontraktor kerjakan. Namun, umumnya berikut merupakan peran serta tanggung jawab kontraktor bangunan:

  1. Merencanakan terlebih dahulu pengembangan serta implementasi proyek-proyek besar.
  2. Menentukan selanjutnya estimasi berbagai macam aspek proyek, mulai dari bahan serta peralatan yang kontraktor perlukan.
  3. Selalu mengantisipasi berbagai macam kemungkinan perubahan proyek yang dapat terjadi dalam proses pengerjaannya.
  4. Memastikan spesifikasi keselamatan serta kesehatan untuk pekerja kontraktor.
  5. Melakukan koordinasi pada seluruh pihak yang terkait dalam konstruksi sebagai subkontraktor serta klien.
  6. Mengatur masalah syarat hukum, ijin, serta berbagai peraturan lainnya.
  7. Membuat perhitungan pembiayaan bangunan rumah, ruko, gudang, ataupun bangunan yang lainnya.
  8. Memikirkan metode pembongkaran bangunan jika konsumen ingin dibongkar dan dibangun semua dari awal.

Itu lah tugas dan tanggung jawab kontraktor bangunan dalam suatu pekerjaan konstruksi. Semoga informasi ini dapat menjadi  ilmu baru bagi kamu sehingga kamu menjadi lebih memahami hal-hal dalam dunia konstruksi.